Puisi Rindu Kekasih Hati

Puisi Rindu merupakan ungkapan hati seseorang yang di lukiskan melalui tulisan yang berbentuk sebuah puisi yang dapat di jadikan koleksi pribadi ungkapan rasa rindu yang mendalam kepada kekasih hati maupun teman. Di mana kerinduan seringkali menyakitkan hati seseorang karena lama tidak bertemu dengan kekasih hati dan teman. Untuk itu mendingan teman-teman sekalian mengungkapkan rindu dengan menulis sebuah puisi rindu.

Nah langsung saja berikut ini beberapa kumpulan puisi rindu kepada kekasih hati yang dapat melegakan hati temen-temen dalam mengungkapkan rasa hati kerinduan kepada seseorang.

Puisi Rindu
entah kenapa
hati ini merasa kehilangan
akan sesosok kepribadian
yang begitu lembut
yang menemani dalam kesendirian
yang menghangatkan dikala hati membeku
hari-hari dalam kebersamaan
mungkinkah hanya tinggal kenangan belaka
canda tawa bersamamu
kini hanya penantian
tutur sapa dengan dirimu
kini hanyalah impian semata
jauh tatapan untuk bertemu
jauh kata untuk menyapa
walau jarak membentang menghalangi
namun hati menanti hadirnya dirimu

Puisi Rindu
Segurat wajah sendu... Seuntai syair pilu...
Sepotong hati yang berbalut rindu..
Rindukan hadirmu, rindukan senyummu..
Tuhan di Surga.. trimakasih tlah kau Kirim
Dia yang sangat berarti
Untuk hidupku
Dia pelangi hatiku, warnai hariku...
Sepotong asa didada untuk tetap ada, takkan sirna
Kini... nanti... dan sepanjang masa.

Puisi Rindu
Awalnya ku tak sungguh2 mnyukaimu
kemudian sedikit demi sedikit
Ku mulai mnyayangimu
Tapi kini kau seperti
Semkin terasa jauh dariku
Tak tahu ku kenapa begitu
Seperti daun yang tertiup angin
Entah sanggup ku raih entah tidak
Aku merindukanmu
Sangat amat merindukanmu
Aku hanya bisa menuliskannya pada Selembar kertas putih yang bersih
Betapa ku merindukanmu
seperti ratusan liter air yang berada di pantai
seperti itulah rinduku padamu

Tentang Rindu
Jika bintang-bintang sudah tidak dapat lagi menemani
Biarlah ku nikmati kesunyian ini
Jika puisi indah sudah tak dapat lagi mewakili perasaan ini
Biarlah ku nikmati kehampaan ini
Mungkin air mata yang tulus
Akan lebih bermakna daripada tawa penuh dusta
Semoga kerinduan ini kan segera berakhir
Seiring ku dapatkan kerinduan baru yang lebih bermakna
Dan dapat membuat ku bahagia

Cinta dan Rinduku Padamu
Adakah engkau disana sepertiku
Memasuki dunia hayalanku yang mencaci
Aku berhayal berduaan dengan mu
Dimana aku dapat tertawa bersamamu, menggenggam tanganmu
Wahai cintaku disana
Mengapa kau tak mengenaliku
Kau tak tahu apa yang ada di hatiku
Kau tak tahu jika aku memandingi wajah indahmu
Adakah engkau disana sepertiku
Yang tidak sadarkan diri akan cinta yang bersemi
Yang tak mampu mengucapkan kedalaman kerinduan
Saat berhadapan dengan mu
Aku yang terkurung di ruang cinta dan kerinduan ku
Tak dapat berucap padamu, bahkan walau telah menyentuhmu
Setiap menatap matamu terasa menusuk ke jantung hati ku
Engkau cintaku, cinta terpendamku
Engkau rinduku, rindu tak bertuanku

Rindu
Akan ke manakah angin melayang
Tatkala turun senja nan muram
Pada siapa lagu kuangankan
Kelam dalam kabut rindu tertahan
Datanglah engkau berbaring di sisiku
Turun dan berbisik tepat di sampingku
Belenggulah seluruh tubuh dan sukmaku
Kuingin menjerit dalam pelukanmu
Akan kemanakah berarak awan
Bagi siapa mata kupejamkan
Pecah bulan dalam ombak lautan
Dahan-dahan di hati berguguran

Untuk Ku
Lidah membuat kita terluka
Hingga…
Ego membuat kita terpisah
Aku pergi ke heningan malam
Engkau pergi ke ujung jalan
Tanpa menoleh lagi kebelakang
Di tepi pasir putih ini
Aku kembali merenungimu
Mengapa pengorbanan untuk cinta kita

Tak di anggap ada
Aku kembali kesini
Tempat di saat kita berpisah
Karena rinduku padamu
Berharap kau berfikiran sama
Kembalilah untukku dari ujung jalan sana

Senja Yang Indah
Saat matahari mulai terbenam
Aku melihatmu tersenyum di sampingku
Aku tak berkedip menatap matamu
Bagiku, matamu begitu sempurna

Hari itu
Aku merasakan denyut nadimu
Detakan keras jantungmu

Harum nafasmu
Juga hangat cintamu
Kini tentangmu kujadikan crita sebelum tertidur
Ku jadikan bayang kerinduan sebelum terlelap
Dan Ku jadikan Pelabuhan di alam mimpi
Jiwa ini, Hati ini, Hidup ini begitu merindukanmu
Engkau adalah kisah terindahku

Yang Terjadi
Apa yang akan terjadi pada Diri
Sudah tertulis di Kabut Gunung Giri
Walau seperti menguap di Tengah Hari
Itu masih nyata tertera di Cosmic Memory
Tapi aku harus terus Menyanyikan Lagu
Itulah hiburan melepas Rindu Kalbuku
Rindu kepada yang pernah menemaniku semasa waktu
Kepada Dia yang membuatku terlena

Aku tak mampu
Membuat jadi lebih baik seseorang
Biar kubaca Puisi hanya untuk Batu Karang
Karena Rinduku kepadaNya, Dulu dan Sekarang

Nah gimana puisi rindu yang saya sajikan di atas, semoga berguna dan bermanfaat untuk anda serta dapat mengobati kerinduan anda.
Anda baru saja membaca artikel yang berkategori Puisi dengan judul Puisi Rindu Kekasih Hati. Anda bisa bookmark halaman ini dengan URL http://nggelak.blogspot.com/2013/06/puisi-rindu-kekasih-hati.html. Terima kasih!
Ditulis oleh: nggelak -

Belum ada komentar untuk "Puisi Rindu Kekasih Hati"

Posting Komentar